Internet

Subscribe:
peluang usaha
Tampilkan postingan dengan label Belajar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Belajar. Tampilkan semua postingan

Mencari Jatidiri?? Belajar dari kesalahan orang lain.

Belajar dari Kesalahan Orang lain? Ini yang akan menjadi topik yang cukup ditunggu oleh teman-teman. kenapa? Yuph, saya mengambil tema di atas karena kebanyakan manusia yang telah berbuat salah terkadang masih melakukan kesalahan yang sama. Sebutan kesuksesan mungkin menjamin semua orang ingin meraih apapun yang diiingainkannya, Tapi jika kita mau melihat orang lain terlebih dulu. Kita bisa memetik kesuksesan itu jauh lebih cepat. Tertarik?

Mencari Jatidiri?? Belajarlah dari kesalahan orang lain!
Karena dengan belajar dari kesalahan orang sukses. Anda bisa menghindarinya lalu berjalan maju untuk meraih apa yang diinginkan. Kadangkala kita selalu berfikir bagaimana saya bisa sesukses orang itu. Tapi yang selalu dilihat adalah cara menjadi sukses, tidak pernah melihat proses yang dijalani menjadi sukses apalagi melihat kesalahan dari orang lain tersebut.

Maksudnya adalah belajarlah dari kesalahan dari pesaing supaya kita bisa menghindari kesalahan tersebut. Adalah hal yang bodoh jika anda melakukan kesalahan padahal sudah melihat orang lain terlebih dahulu membuat kesalahan itu.

Ternyata hasilnya sungguh luar biasa, dengan melihat, kita bisa tau mana kesalahan orang lain (karena emang kita tuh amat peka ama kesalahan orang lain daripada kesalahan diri kita sendiri). Lalu kesalahan orang lain itu kita proses sedemikian rupa hingga kita nggak ngelakuin seperti apa yang orang lain lakuin. Kesalahan orang lain menjadi pekerjaan sempurna di tangan kita. Karena kita tau itu sebelumnya dan menjadi jalan penerang bagi kita untuk melangkah ke hal yang benar.

Akhirnya, kesalahan apa pun memberikan kita kesempatan untuk belajar, mendobrak reaksi-reaksi kebiasaan, dan dengan demikian dapat lebih cepat menyadari Jati Diri kita. Dan jika, sebagaimana penelitian di atas menyarankan, otak kita menghasilkan sinyal-sinyal listrik pada saat kita menyadari kesalahan diri kita sendiri atau orang lain, maka kunci kata yang sebenarnya adalah ”Sadar”. Menyadari kesalahan dapat membantu kita menyadari Tuhan. Dengan demikian, kita tidak perlu berkecil hati dengan apapun yang “negatif” yang kita lihat dalam diri kita sendiri ataupun orang lain. Karena kita tidak pernah sendiri: Setiap langkah kaki kita yang kita tempuh dengan tulus, akan selalu dibantu oleh seratus langkah Malaikat.
Terima Kasih



Loading....